ciri2 prasasti blanjang
IPS
cintia32
Pertanyaan
ciri2 prasasti blanjang
1 Jawaban
-
1. Jawaban trihdyhealth
Prasasti ini berbentuk pilar yang tingginya 177 cm dengan diameter 62 cm, namun karena lokasinya berada di bawah permukaan tanah, seolah-olah prasasti ini berada di dalam sumur jika dilihat dari luar. Namun meskipun prasasti ini kurang populer, sebuah catatan tertua tentang Pulau Bali justru ditemukan di Prasasti Blanjong. Di prasasti inilah ditemukan kata Walidwipa, yang tak lain penyebutan lama Pulau Bali. Jika dilihat angka tahun, prasasti ini dibuat pada 835 çaka atau sekitar 913 Masehi, dibuat oleh Raja Sri Kesari Warmadewa yang saat itu berkuasa di Bali.
Keunikan prasasti ini karena memiliki dua jenis huruf, yaitu menggunakan Bahasa Bali kuno yang disebut Pra-Nagari dan bahasa Sansekerta dengan tulisan huruf Kawi. Dalam bahasa Indonesia, prasasti Blanjong kurang lebih menyatakan: “Pada tahun 835 çaka bulan phalguna, seorang raja yang mempunyai kekuasaan di seluruh penjuru dunia beristana di keraton Sanghadwala, bernama Çri Kesari telah mengalahkan musuh-musuhnya di Gurun dan di Swal. Inilah yang harus diketahui sampai kemudian hari.”
Disebut juga sebagai Tonggak Kemenangan, sekarang Prasasti Blanjong ditempatkan di sebuah lemari kaca untuk mencegah kerusakan. Meskipun kurang populer, ada juga wisatawan yang mampir untuk melihat prasasti ini. Untuk menuju ke lokasi, ada jalan setapak kurang lebih selebar 1,5 meter yang teduh oleh tanaman. Prasasti Blanjong masuk dalam cagar budaya nasional dan keberadaannya dilindungi oleh UU No 5 Tahun 1992 sebagai Suaka Peninggalan Sejarah dan Purbakala Provinsi Bali – NTB – NTT.