ada contoh naskah drama sidang perumusan pancasila gak ?
Pertanyaan
1 Jawaban
-
1. Jawaban varlord
Berikut contoh naskah drama mengenai sidang perumusan Pancasila.
NARASI DRAMA: Pemerintah Jepang memenuhi janjinya dengan membentuk badan bernama BPUPKI. Badan ini bertugas mempersialkan apa saja yang diperlukan Indonesia sebagai negara merdeka. Salah satu yang mereka akan persiapkan adalah dasar negara Indonesia. Sudah disepakati bersama bahwa ada 3 tokoh bangsa yang ditugaskan merumuskan dasar negara tersebut, yakni Soekarno, Soepomo dan Yamin. Mereka dipersilahkan menyampaikan gagasannya pada sidang yang berlangsung di hari berbeda pada tanggal 29 Mei, 31 Mei dan 1 Juni 1945.
Sidang BPUPKI Tanggal 29 Mei Tahun 1945
- Ketua BPUPKI: Hadirin sekalian, hari ini kita akan mendengarkan gagasan dasar negara yang dikemukakan oleh Bung Yamin. Kepada yang bersangkutan, kami persilahkan.
- Mohammad Yamin: Terima kasih Yang Mulia Ketua Sidang. Saudaraku sebangsa dan setanah air. Kita hadir di ruang ini dengan semangat mulia menyongsong kemerdekaan bangsa. Maka kiranya kita memerlukan perangkat dasar dalam bernegara tersebut iaitu dasar negara. Dalam padangan saya, dasar negara adalah pedoman dalam berperilaku luhur. Saya menyusun dasar negara tersebut atas 5 sila yakni Peri Kebangsaan, Peri Kemanusiaan, Peri Ketuhanan, Peri Kerakyatan dan Kesejahteraan Rakyat. Kelima sila ini, saya harapkan bisa mengawal bangsa ini pada cita-cita luhurnya. Demikian yang bisa saya sampaikan hari ini untuk menjadi bahan pertimbangan bersama.
- Ketua BPUPKI: Terima kasih atas gagasan yang sudah disampaikan. Akan menjadi bahan pertimbangan di sidang selanjutnya.
Sidang pada hari ini pun ditutup dan dilanjutkan pada keesokan harinya dengan agenda mendengar gagasan dari Mr. Soepomo.
Sidang BPUPKI Tanggal 31 Mei Tahun 1945
- Ketua BPUPKI: Hari ini kita kembali berkumpul untuk menggagas dan merumuskan dasar negara. Pada kesempatan mulia ini, kami mempersilahkan Dr. Soepomo untuk menyampaikan gagasannya di hadapan semua anggota sidang.
- Mr. Soepomo: Terima kasih Yang Mulia Ketua Sidang. Gagasan saya mengenai dasar negara saya namakan dengan ‘Dasar Negara Indonesia Merdeka’. Dasar negara versi saya juga mencakup lima sila iaitu Persatuan, Kekeluargaan, Keseimbangan Lahir Batin, Musyawarah dan Keadilan Sosial.
- Ketua BPUPKI: Terima kasih atas penyampaian gagasan dasar negara. Gagasan tersebut kami tampung untuk kemudian kita diskusikan lagi bersama. Sidang akan dilanjutkan pada 1 Juni dengan mempersilahkan kepada Soekarno untuk menyampaikan gagasannya.
Sidang pada hari ini kembali ditutup dan dilanjutkan pada keesokan harinya dengan agenda mendengar gagasan dasar negara dari Ir. Soekarno.
Sidang BPUPKI Tanggal 1 Juni Tahun 1945
- Ketua BPUPKI: Hari ini kita kembali berkumpul dengan agenda mendengarkan pendapat Ir. Soekarno mengenai dasar negara Indonesia. Kepada beliau, kami persilahkan.
- Soekarno: Terima kasih Yang Mulia Ketua BPUPKI. Hadirin, saya menamakan gagasan saya sebagai Ekasila, Trisila dan Pancasila. Ekasila meliputi gotong royong. Sedangkan Trisila meliputi 3 sila yakni Sosionasionalisme, Sosiodemokrasi dan Ketuhanan Yang Berkebudayaan. Terakhir, Pancasila yang adalah dasar negara dengan lima sila terdiri atas Kebangsaan Indonesia, Internasionalisme dan Peri Kemanusiaan, Mufakat atau Demokrasi dan Kesejahteraan Sosial serta Ketuhanan Yang Maha Esa. Bagi saya, dasar negara ini adalah jiwa dari bangsa Indonesia sehingga harus benar-benar digali dalam diri bangsa Indonesia itu sendiri.
- Ketua BPUPKI: Terima kasih atas penyampaian gagasan dasar negara bernama Pancasila. Semua gagasan yang telah disampaikan akan musyawarahkan kembali bersama untuk kemudian ditetapkan dasar negara berdasarkan pemufakatan bersama.
Setelah semua gagasan disampaikan. Kembali anggota sidang BPUPKI merumuskan dasar negara dengan mengutamakan mufakat. Hasil dasar negara yang mereka sepakati bernama Pancasila dengan sila-sila sebagai berikut:
- Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi para pemeluknya.
- Kemanusiaan yang adil dan beradab.
- Persatuan Indonesia.
- Kerakyatan yang dipimpin dalam hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan.
- Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Pembahasan
Soal di atas berkaitan dengan proses perumusan dasar negara oleh peserta sidang BPUPKI yang disusun dalam bentuk drama singkat. Drama di atas bisa kembali kalian kembangkan sesuai dengan keinginan. Meski begitu, esensi dramanya seperti apa yang sudah disusun di atas.
Pelajari Lebih Lanjut
- Materi tentang sejarah pembentukan BPUPKI https://brainly.co.id/tugas/526195
- Materi tentang tujuan pembentukan BPUPKi https://brainly.co.id/tugas/42041781
- Materi tentang apa yang dimaksud dengan BPUPKi https://brainly.co.id/tugas/117164
• • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • •
Detail Jawaban
Kelas : SMP
Mapel : PPKN
Bab : Perumusan Dasar Negara
Kode : -
#AyoBelajar
#SPJ2