sebuah transformator step down dengan perbandingan lilitan primer terhadap sekunder 50:1 di hubungkan dengan sumber tegangan bolak balik 200 V kuat arus primer
Fisika
widiaamelia17p5v89m
Pertanyaan
sebuah transformator step down dengan perbandingan lilitan primer terhadap sekunder 50:1 di hubungkan dengan sumber tegangan bolak balik 200 V kuat arus primer dan sekunder berturut turut adalah 50 mA dan 0,5 A tentukan tegangan pada kumparan sekunder dan efisien transformator
2 Jawaban
-
1. Jawaban Fauziafrd20
Cie lagi usbn , awas ketauan sama pengawas yaaa -
2. Jawaban claramatika
Mata pelajaran : fisika
Kelas: IX SMP
Kategori : kemagnetan
Kata kunci : efisoensi transformatortegangan primer sekunder, kuat arus primer sekunder,daya masukan dan keluaran
Kode kategori berdasarkan kurikulum KTSP : 9.6.4
=================================
JAWABAN :
- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
a. besar tegangan pada kumparan sekunder adalah 4 volt
b. besarnya nilai efisiensi transformator adalah 20%
PEMBAHASAN LEBIH LANJUT :
- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
Berikut penjelasan dari jawaban diatas :
Diketahui :
Np : Ns = 50 : 1
Vp = 200 volt
Ip = 50 mA = 0,05 A (dibagi 1000 karena 1 A = 1000 mA)
Is = 0,5 A
Ditanyakan :
a. Vs ........?
b. η..........?
Dijawab :
Trafo merupakan alat yang digunakan untuk mengubah tegangan listrik bolak balik menjadi lebih besar atau lebih kecil.
Trafo sendiri dibagi menjadi 2 yaitu trafo step up (menaikan tegangan) dan trafo step down (menurunkan tegangan). Adapun ciri ciri trafo step up yaitu nilai Vs > Vp (tegangan sekunder lebih besar dibandingkan tegangan primer) , Ns > Np (jumlah lilitan sekunder lebih besar dibandingkan jumlah lilitan primer), Is < Ip (kuat arus sekunder lebih kecil dibandingkan dengan kuat arus primer). Untuk ciri ciri trafo step down yaitu nilai Vs < Vp (tegangan sekunder lebih kecil dibandingkan tegangan primer) , Ns < Np (jumlah lilitan sekunder lebih kecil dibandingkan jumlah lilitan primer), Is > Ip (kuat arus sekunder lebih besar dibandingkan dengan kuat arus primer).
a. Untuk mencari tegangan pada kumparan sekunder rumusnya sebagai berikut :
Np/Ns = Vp/Vs
Np x Vs = Ns x Vp
Vs = Ns x Vp / Np
Vs = 1 x 200 volt / 50
Vs = 200 / 50
Vs = 4 volt
Jadi besar tegangan pada kumparan sekunder adalah 4 volt
b. Untuk mencari rumus efisiensi transformator adalah sebagai berikut :
η = (Is x Vs / Ip x Vp) x 100% atau η = (Ps/Pp) x 100%
Ket:
η = efisiensi trafo
Pp = daya masukan primer
Ps = daya keluaran sekunder
Vp = Tegangan pada kumparan primer (masukkan)
Vs = Tegangan pada kumparan sekunder (keluaran)
Ip = Arus pada kumparan primer
Is = Arus pada kumparan sekunder
Jadi,
η = (Is x Vs / Ip x Vp) x 100%
η = (0,5 A x 4 volt / 0,05 A x 200 volt) x 100%
η = (2 / 10 ) x 100%
η = 0,2 x 100 %
η = 20 %
Jadi besarnya nilai efisiensi transformator adalah 20%
Semoga bermanfaat :)
(SD)